Darmediatama.com – Tutorial PWA : Progressive Web App adalah inovasi terkini dalam pengembangan web yang memungkinkan situs web untuk menyediakan pengalaman pengguna yang serupa dengan aplikasi native. Dengan mengubah situs web Anda menjadi PWA, Anda dapat meningkatkan kinerja, kecepatan, dan interaktivitas, serta memberikan kemampuan akses offline kepada pengguna.
Dalam panduan ini, kami akan menunjukkan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengubah situs web Anda menjadi Progressive Web App. Dari persiapan awal hingga implementasi fitur-fitur PWA seperti manifest.json, service worker, dan cache, Anda akan dipandu melalui setiap langkah dengan jelas dan terperinci
Progressive Web Apps (PWA) adalah jenis aplikasi web yang memanfaatkan teknologi web modern untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan mirip dengan aplikasi native. Mereka dirancang untuk berfungsi secara andal di semua perangkat dan kondisi jaringan, dengan kemampuan untuk bekerja offline dan memberikan respons yang cepat.
Sebelum masuk ke tutorial, sebaiknya dipersiapkan dulu beberapa software dan file-file untuk
mendukung Website PWA.
{
"name": "Nama Situs",
"short_name": "Nama Pendek Situs",
"description": "Deskripsi Singkat Situs",
"lang": "en-US",
"dir": "ltr",
"theme_color": "#414f57",
"start_url": ".",
"background_color": "#000",
"display": "standalone",
"orientation": "portrait-primary",
"icons": [
{
"src": "path/to/icons/72x72.png",
"sizes": "72x72",
"type": "image/png"
},
{
"src": "path/to/icons/512x512.png",
"sizes": "512x512",
"type": "image/png"
}
]
}
Lalu memanggilnya menggunakan kode di bawah ini dan letakkan di atas tag
<link rel="manifest" href="/manifest.json">
3. Menambahkan Meta Tag di antara <head> <head>, untuk membantu browser mengenali
bahwa web kita adalah sebuah PWA
<meta name="Description" content=" Deskripsi Singkat Situs " />
<!-- Mendeklarasikan warna yang muncul pada address bar Chrome versi seluler -->
<meta name="theme-color" content="#414f57" />
<!-- Mendeklarasikan ikon untuk iOS -->
<meta name="apple-mobile-web-app-capable" content="yes" />
<meta name="apple-mobile-web-app-status-bar-style" content="default" />
<meta name="apple-mobile-web-app-title" content="Nama Situs" />
<link rel="apple-touch-icon" href="path/to/icons/128x128.png" />
<!-- Mendeklarasikan ikon untuk Windows -->
<meta name="msapplication-TileImage" content="path/to/icons/128x128.png" />
<meta name="msapplication-TileColor" content="#000000" />
4. Membuat Precache Service Workers,
module.exports = {
globDirectory: './',
globPatterns: [
'**/*.{html,json,js,css,woff}'
],
swDest: './sw.js',
runtimeCaching: [{
urlPattern: /\.(?:png|jpg|jpeg|svg)$/,
handler: 'NetworkFirst',
options: {
cacheName: 'images',
expiration: {
maxEntries: 10,
},
},
}],
};
5. Register sw.js di index.html,
<script>
if ('serviceWorker' in navigator) {
window.addEventListener('load', () => {
navigator.serviceWorker.register('/sw.js');
});
}
</script>
– panggil dari index.html, di atas tag </body>
6. Untuk mengecek apakah website tersebut sudah support PWA atau belum, bisa
menggunakan menu Audit yang ada di Chrome Developer Tools.
Sekian
Kesimpulan:
Progressive Web Apps (PWA) adalah evolusi dari aplikasi web yang memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, lebih responsif, dan lebih mirip dengan aplikasi native. Dengan memanfaatkan teknologi web modern, Anda dapat membangun aplikasi web progresif yang kuat yang memberikan nilai tambah bagi pengguna Anda.