[adrotate banner=”8″]
Darmediatama.com | Cara Agar Komputer Tidak Lemot – Jangan biarkan komputer tua Kamu semakin melambat. Kamu salah satu diantara yang sering mengalami lemot ketika komputermu sudah mulai usang? Kali ini ada 5 cara agar komputer kamu tidak lemot bahkan sampai stag atau hang saat kamu menggunakannya.
Beberapa perawatan yang rutin dapat berpengaruh dan memberikan keajaiban kepada komputer kamu, jadi jangan hanya duduk dan pasrah ketika komputer atau laptop kamu hari demi hari semakin menurun performanya.
Cara Agar Komputer Tidak Lemot
1. Audit Aplikasi yang Kamu Install Secara Teratur
Perbedaan antara komputer baru dan komputer lama tentu sangat akan terlihat perbedaannya dari segi performa. Semakin lama komputer yang Kamu gunakan akan semakin menumpuk file dari Aplikasi yang mungkin tidak sengaja kamu kumpulkan dan tersimpan secara otomatis selama bertahun-tahun dan tidak sama sekali kamu butuhkan.
Tinjaulah daftar program yang terinstall secara teratur, dan ingatlah bahwa hanya karena kamu menginstall sesuatu, itu tidak berarti program tersebut berhak untuk tetap berada di hard disk kamu hingga akhir waktu.
Satu-satunya aplikasi yang harus kamu install adalah yang memang sering kamu gunakan, jadi akan lebih baik kamu uninstall sisanya. Ingatlah bahwa kamu selalu dapat mengunduh dan menginstall ulang program jika kamu berubah pikiran.
Pengguna Winwows – Buka pengaturan melalui ikon roda gigi di menu Mulai, lalu pilih Apikasi dan Aplikasi & Fitur. Kamu dapat mengurutkan program berdasarkan ukuran, atau kapan program tersebut di install, sehingga kamu dapat melihat program yang mungkin telah kamu abaikan dan tidak kamu gunakan. Untuk menghapus aplikasi, pilih dari daftar dan kemudian pilih Uninstall.
[adrotate banner=”8″]
Pengguna macOS – Buka tab Aplikasi di Finder, lalu seret App ke bawah icon Sampah di dokumen. Jika kamu mengunduh program dari Mac App Store, kamu juga dapat menghapusnya dari jendela Launchpad – tekan dan tahan tombol Option hingga ikon mulai bergoyang, lalu klik tombol x kecil di sebelah aplikasi yang ingin kamu hapus.
2. Perhatikan Ruang Penyimpanan yang Tidak Digunakan
Salah satu penyebab tertentu yang memperlambat mesin kamu adalah dengan tidak memberikannya cukup ruang untuk bekerja. Bersamaan dengan menghapus aplikasi yang tidak kamu gunakan, kamu harus selalu memastikan bahwa ada sebagian besar penyimpanan yang tersedia di hard drive lokal – Setidaknya sekitar 20 persen, jika kamu dapat mengelolanya.
Di File Explorer pada Windows, Kamu dapat mengklik This PC di sebelah kiri untuk melihat beberapa banyak ruang yang tersisa di drive local kamu. Di macOS, buka menu Apple dan pilih About This Mac, lalu buka tab Storage.
Pada dasarnya ini hanya masalah memantau apa yang Kamu miliki di disk dan menghapus apa yang tidak Kamu perlukan dari dokumen lama, hingga paket instalasi.
Kamu juga harus mempertimbangkan untuk memindahkan file yang tidak Kamu akses secara teratur ke cloud atau hard drive eksternal. Pastikan Kamu selalu memiliki dua salinan dari file terpenting Kamu untuk tujuan pencadangan.
- Exynos 2200 vs Dimensity 7300: Mana yang Lebih Unggul untuk Performa Smartphone?
- WhatsApp Kena Spam? Ini Penyebab dan Cara Mengatasi nya
- Download SPSS 24 Full Crack Windows 32 64 Bit + Serial Key
3. Jangan Membiarkan Program Start-up Terlalu Banyak
Pengaturan default pada setiap program memungkinkan setiap aplikasi melakukan apa pun yang mereka inginkan secara otomatis setelah proses instalasi pada komputer Kamu, termasuk berjalan di latar belakang setiap kali komputer Kamu aktif. Membiarkan program favorit Kamu melakukan ini berarti mereka dapat langsung bertindak tanpa Kamu harus meluncurkannya secara manual setiap saat.
Namun, yang terbaik adalah meminimalkan jumlah aplikasi yang melakukan ini, karena semakin banyak aplikasi yang Kamu jalankan di latar belakang, mesin Kamu akan semakin lambat.
Untuk melihat aplikasi mana yang melampaui batasnya di Windows, klik kanan pada bagian kosong bilah tugas dan pilih Pengelola Tugas, lalu Detail selengkapnya . Di macOS, gunakan Spotlight dengan mengetik Cmd + Space dan luncurkan Monitor Aktivitas.
[adrotate banner=”8″]
Jika ada aplikasi yang seharusnya tidak ada dalam daftar ini, ada dua hal yang dapat Kamu lakukan. Pertama, periksa di dalam aplikasi itu sendiri untuk melihat apakah ada pengaturan yang dapat Kamu nonaktifkan untuk mencegahnya berjalan secara otomatis. Jika Kamu tidak dapat menemukannya, hentikan mereka untuk memulai dengan sistem operasi Kamu — di Windows, alihkan ke tab Start-up di Task Manager, dan di macOS buka Users & Groups lalu Login item di System Preferences.
4. Jaga Agar Aplikasi Komputer Kamu Tetap Mutakhir dan Uptudate
Menjaga aplikasi Kamu tetap mutakhir akan memperbaiki bug dan kerentanan keamanan, tetapi yang terpenting itu akan membantu mereka tetap cepat. Sebagian besar program akan menangani ini secara otomatis untuk Kamu, tetapi ada baiknya untuk memeriksa ulang bahwa tidak ada pembaruan luar biasa yang Kamu lewatkan.
Kamu juga harus memastikan bahwa program Kamu tidak mengumpulkan pembengkakan apa pun yang kami maksud adalah add-on yang mungkin tidak lagi Kamu perlukan, versi perangkat lunak yang lebih lama masih ada, atau paket instalasi yang belum Kamu hapus.
Ini sangat penting untuk browser web Kamu. Sesekali periksa ekstensi yang telah Kamu instal, dan hapus yang tidak lagi Kamu perlukan, karena memiliki terlalu banyak ekstensi dapat sangat memperlambat program jenis ini.
- iPhone Anda Sering Panas : Ini Tips dan Trik Praktis Mengatasi iPhone Sering Panas
- Cara Mengubah Video Biasa Menjadi Video Retro di Retroflix AI
- Font Sans Serif Paling Favorit untuk Desain Grafis
5. Jalankan Reset Sesekali
Sama seperti program/aplikasi Kamu, Kamu juga harus selalu memperbarui Windows dan macOS. Microsoft dan Apple mempersulit hal ini, tetapi Kamu dapat memastikan bahwa Kamu menggunakan versi terbaru sistem operasi Kamu melalui Pembaruan & Keamanan di Pengaturan Windows, atau Pembaruan Perangkat Lunak di Preferensi Sistem macOS.
Hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah mengatur ulang komputer Kamu secara teratur dan mengembalikannya ke kondisi segar pabrik. Proses ini mudah, tetapi akan memakan sebagian waktu Kamu. Hal ini akan menghapus semua kecuali part-part penting sistem operasi Kamu, jadi Kamu harus mencadangkan semua file Kamu dan menginstal ulang semua program Kamu sesudahnya.
Tetapi dalam melakukan itu, reset penuh juga menghapus data yang berlebihan, mengembalikan program ke keadaan semula, dan menghapus semua bloat dan clutter dari mesin Kamu. Ini mungkin terdengar seperti alternatif yang ekstrim, tetapi sering kali perlu satu atau dua jam ketidaknyamanan hanya untuk mendapatkan Optimalisasi yang maksimal.
Di komputer Windows Kamu, buka Perbarui & Keamanan , lalu Pemulihan. Microsoft memiliki instruksi lengkap mengenai hal ini. Apple juga memiliki panduan lengkap untuk membantu Kamu dalam proses ini, yang dimulai dengan me-reboot Mac Kamu sambil menahan Cmd + R, kemudian menjalankan Disk Utility dari daftar yang muncul. Terimakasih
Semoga bermanfaat.
[adrotate banner=”8″]